KONTAN.CO.ID - Senin (29/9), harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia PT Aneka Tambang (ANTM) masih tertera Rp 2.191.000 per gram, seperti sehari sebelunnya.
Tanggal | Harga Emas per gram | Harga Buyback per gram (Hari ini) | Potensi Laba/Rugi |
---|---|---|---|
22 September 2025 | Rp 2.123.000 | Rp 2.045.000 | -3.67% (rugi) |
29 Agustus 2025 | Rp 1.964.000 | Rp 2.045.000 | 4.12% (untung) |
29 Juni 2025 | Rp 1.884.000 | Rp 2.045.000 | 8.55% (untung) |
29 Maret 2025 | Rp 1.806.000 | Rp 2.045.000 | 13.23% (untung) |
29 Desember 2024 | Rp 1.526.000 | Rp 2.045.000 | 34.01% (untung) |
29 September 2024 | Rp 1.461.000 | Rp 2.045.000 | 39.97% (untung) |
29 Juni 2024 | Rp 1.365.000 | Rp 2.045.000 | 49.82% (untung) |
29 Maret 2024 | Rp 1.249.000 | Rp 2.045.000 | 63.73% (untung) |
29 Desember 2023 | Rp 1.130.000 | Rp 2.045.000 | 80.97% (untung) |
Sumber: Logammulia.com
Baca Juga: Grafik Harga Emas Antam Hari Ini (28 September 2025), Naik atau Turun?
Di lain sisi, harga buy back oleh Logam Mulia naik Rp 7.000 per gram, dari sebelumnya Rp 2.038.000 per gram menjadi Rp 2.045.000 per gram. Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback hari ini adalah Rp 153.000 per gram.
Selama ini Antam menetapkan dua macam harga emas batangan produksinya: harga emas dan harga beli kembali (buyback).
Harga emas yang tercantum di atas adalah harga yang berlaku ketika kita membeli emas dari gerai Logam Mulia. Adapun harga buyback adalah harga yang berlaku ketika kita menjual emas kepada gerai Logam Mulia.
Baca Juga: Update Harga Emas Antam Logam Mulia Naik Rp 7.000 Per Gram Hari Ini Senin (29/9)
Jadi, jika pagi ini membeli emas dari Antam maka Anda harus membayar Rp 2.198.000 per gram. Kalau karena suatu sebab tiba-tiba Anda butuh uang sangat mendesak sehingga terpaksa menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, jangan kaget emas Anda cuma dihargai Rp 2.045.000 per gram oleh Logam Mulia.
Siapa saja perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.
Dengan selisih harga jual dan harga beli (spread) setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang. Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.
Baca Juga: Harga Emas Antam Naik Rp 7.000 Jadi Rp 2.198.000 per Gram Hari Ini, Senin (29/9)
Sekadar ilustrasi, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi andaikata para investor emas lantakan pada beberapa kurun waktu.
- Membeli emas pada 22 September 2025 (Rp 2.123.000 per gram) = -3.67% (rugi)
- Membeli emas pada 29 Agustus 2025 (Rp 1.964.000 per gram) = 4.12% (untung)
- Membeli emas pada 29 Juni 2025 (Rp 1.884.000 per gram) = 8.55% (untung)
- Membeli emas pada 29 Maret 2025 (Rp 1.806.000 per gram) = 13.23% (untung)
- Membeli emas pada 29 Desember 2024 (Rp 1.526.000 per gram) = 34.01% (untung)
- Membeli emas pada 29 September 2024 (Rp 1.461.000 per gram) = 39.97% (untung)
- Membeli emas pada 29 Juni 2024 (Rp 1.365.000 per gram) = 49.82% (untung)
- Membeli emas pada 29 Maret 2024 (Rp 1.249.000 per gram) = 63.73% (untung)
- Membeli emas pada 29 Desember 2023 (Rp 1.130.000 per gram) = 80.97% (untung)
Selanjutnya: Bursa Australia Naik Senin (29/9) Pagi, Ditopang Bank dan Emas Jelang Keputusan RBA
Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Hari Ini Senin 29 September 2025 Naik Dekati Rp 2,2 Juta Per Gram
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News